Minggu, 28 Desember 2014

KAMU

KAMU

Semenjak pertama mataku memandangmu, entah mengapa pikiranku selalu berpikir tentang dirimu. Aku tidak tahu apa yang menyebabkan semua itu? Apakah dirimu mengandung medan magnet yang menarik pikiranku untuk berpikir tentang dirimu? Entah aku tidak tahu.
Setiap kali memandang wajahmu lewat layar digital, aku selalu terbayang dan berharap dirimu melekat pada diriku. Entah mengapa aku mengkhayang sedemikian. Apa karena parasmu yang anggun bagaikan bunga yang baru mekar? Apakah karena wajahmu cerah bagaikan bulan purnama? Entah aku tidak tahu.
Kamu itu bagaikan candu. Wow... Candu? Bagaimana bisa? Ya, dirimu bagaikan candu. Setiap kali aku memandangimu, kamu selalu membuat hatiku menjadi damai. Sejak saat itu kamu adalah yang sempurna bagi hatiku ini. Sempurna? Dirimu dapat menghilangkakan  kegelisahan yang datang melandaku.
Aku bersyukur dapat memandang wajahmu disetiap waktu yang berjalan ini. Hanya kebanggan dan doa yang bisa aku utarakan tentang kamu.

Rabu, 17 Desember 2014

ETIKA AKADEMIK





MAHASISWA DAN DOSEN
(Filsafat Ilmu Pengetahuan dan Etika Akademik)

MAKALAH





Oleh

Moh. Syaifuddin   
NIM 140903102018





PROGRAM STUDI DIPLOMA 3 USAHA PERJALANAN WISATA
FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK
UNIVERSITAS JEMBER
2014




BAB. 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang
Mahasiswa yang pada dasarnya merupakan subjek atau pelaku di dalam pergerakan pembaharuan atau subjek yang akan menjadi generasi-generasi penerus bangsa dan membangun bangsa dan tanah air ke arah yang lebih baik dituntut untuk memiliki etika. Etika bagi mahasiswa dapat menjadi alat kontrol di dalam melakukan suatu tindakan. Etika dapat menjadi gambaran bagi mahasiswa dalam mengambil suatu keputusan atau dalam melakukan sesuatu yang baik atau yang buruk. Oleh karena itu, makna etika harus lebih dipahami kembali dan diaplikasikan di dalam lingkungan mahasiswa yang relitanya lebih banyak mahasiswa yang tidak sadar dan tidak mengetahui makna etika dan peranan etika itu sendiri, sehingga bermunculanlah mahasiswa-mahasiswi yang tidak memiliki akhlaqul karimah, seperti mahasiswa yang tidak memiliki sopan dan santun kepada para dosen, mahasiswa yang lebih menyukai hidup dengan bebas, mengonsumsi obat-obatan terlarang, pergaulan bebas antara mahasiswa dengan mahasiswi, berdemonstrasi dengan tidak mengikuti peraturan yang berlaku bahkan hal terkecil seperti menyontek disaat ujian dianggap hal biasa padahal menyontek merupakan salah satu hal yang tidak mengindahkan makna dari etika. Perlu Anda ketahui bahwa realita banyaknya bermunculan para koruptor di Indonesia disebabkan oleh seseorang yang tidak memahami arti kata dari iman dan etika. Banyak orang yang beranggapan dan meyakini para koruptor yang ada sekarang adalah seorang yang dahulunya terbiasa melakukan tindakan menyontek di saat ujian tanpa merasa bersalah, lebih tepatnya mencontek memiliki makna yang sama dengan kecurangan. Jadi menyontek diibaratkan dengan korupsi mengambil hak seseorang tanpa izin dan meraih sesuatu tanpa memikirkan apakah cara yang digunakannya benar atau salah dan ini semua berhubungan dengan etika.

           Apabila mahasiswa masih belum menyadari betapa pentingnya etika di dalam pembentukan karakter-karakter seorang penerus bangsa dan negara, akankah bangsa Indonesia untuk di masa yang akan datang di isi oleh penerus-penerus bangsa yang berakhlaqul karimah atau beretika. Akan diletakkan dimanakah wajah Indonesia nanti apabila bangsa Indonesia dibangun oleh jiwa-jiwa yang penuh dengan kecurangan atau dengan akhlaq-akhlaq tercela? (
http://www.kemhan.com).
Selain membahas etika mahasiswa, dalam makalah ini juga dibahas tentang etika dosen yang tentunya meliputi kegiatan akademik. Bukan itu saja, makalah ini juga membahas tentang etika interaksi antara dosen dengan mahasiswa. Dengan pembahsan ini kita dapat mengetahui bagaiman dosen dan mahasiswa saling berinteraksi satu sama lain.

1.2 Permasalahan
1.    Apa itu etika?
2.    Apa saja peranan etika?
3.    Bagimana hubungan antara etika dengan mahasiswa?
4.    Mahasiswa dan anarkisme
5.    Apa hubungan kebebasan dengan tanggung jawab?
6.    Apa itu etika dosen?
7.    Bagaimana etika dalam interaksi dosen dengan mahasiswa?
8.    Contoh kasus yang menyimpang dengan etika.

1.3 Manfaat dan Tujuan
1.    Untuk memenuhi tugas UAS filsafat ilmu pengetahuan dan etika akademik.
2.    Untuk menambah wawasan apa itu etika.
3.    Untuk mengetahui peranan etika.
4.    Untuk mengetahui bagaimana hubungan etika dengan mahasiswa.
5.    Memberikan penjelasan hubungan mahasiswa dengan etika.
6.    Menjelaskan hubungan kebebasan dengan tanggung jawab.
7.    Mengetahui apa itu etika dosen.
8.    Untuk mengetahui bagaimana etika dalam berinteraksi dengan dosen (bagaimana dosen dan mahasiswa saling berinteraksi).
9.    Meberikan contoh kasus yang menyimpang dari etika.





























BAB. 2 PEMBAHASAN

2.1 Pengertian Etika
            Secara etimologis kata etika berasal dari bahasa yunani yaitu ‘Ethos” berarti watak kesusilaan atau adat.Etika memuat nilai-nilai kebenaran dan kebaikan, pendapat Ki Hajar Dewantara (1962) dalam Zubair (1992) Etika adalah “ilmu yang mempelajari soal kebaikan (dan keburukan) di dalam hidup manusia, teristimewa yang mengenai gerak-gerik fikiran dan rasa yang dapat merupakan pertimbangan dan perasaan, sampai mengenai tujuan yang dapat merupakan perbuatan”.Etika adalah ilmu pengetahuan yang mengandung muatan normatif yang memberikan paduan perilaku manusia dalam masyarakat atau dalam suatu komunitas tertentu tentang baik dan buruk atau benar dan salah. Menurut Zubair dibagi 3 aspek, yaitu:
1.    aspek historis;
2.    aspek deskriptif;
3.    aspek normatif.
Menurut pendapat Dra. I Ketut Mastika, MM etika adalah sebuah refleksi kritis dan rasional mengenai nilai dan norma moral yang menentukan dan terwujud dalam sikap dan pola perilaku hidup manusia, baik secara pribadi maupun sebagai kelompok atau bisa diartikn sebagain sikap kritis setiap pribadi atau kelompok masyarakat dalam merealisasikan moralitas itu.
Moralitas sendiri dapat diartikan sebagai sistem nilai tentang bagaimana kita harus hidup secara baik sebagai manusia atau dapat diartikan sebagai pranata yang didalamnya mengandung ajaran yang berbentuk petuah, nasehat, wejengan, seperti halnya agama, politik, bahasa, dan sebagainya yang sudah ada sejak lama (http://ulfianazahraini.blogspot.com).
 Etika berkaitan dengan nilai, norma, dan moral. Di dalam Dictionary of Sosciology and Related Sciences dikemukakan bahwa nilai adalah kemampuan yang dipercayai dan pada suatu benda untuk memuaskan manusia. Jadi nilai itu hakikatnya adalah sifat atau kualitas yang melekat pada suatu objek, bukan objek itu sendiri. ...............................................................................................................
             Di dalam nilai itu sendiri terkandung cita-cita, harapan-harapan, dambaan-dambaan dan keharusan. Menurut tinggi rendahnya, nilai-nilai dapat dikelompokkan dalam empat tingkatan yaitu: .....
1. Nilai kenikmatan
     Dalam tingkatan ini terdapat deretan nilai-nilai yang mengenakkan dan tidak mengenakkan yang menyebabkan orang senang atau menderita tidak enak.
2. Nilai kehidupan
     Dalam tingkatan ini terdapatlah nilai-nilai yang penting bagi kehidupan misalnya kesehatan, kesegaran jasmani, dan kesejahteraan umum.
3. Nilai kejiwaan
Dalam tingkat ini terdapat nilai-nilai kejiwaan yang sama sekali tidak tergantung dari keadaan jasmani maupun lingkungan. Misalnya nilai keindahan, kebenaran maupun lingkungan.
 4. Nilai kerohanian
     Dalam tingkat ini terdapatlah modalitas nilai dari yang suci dan tidak suci. Misalnya nilai-nilai pribadi. Ada empat macam nilai-nilai kerohanian.



2.2 Peranan Etika
            Dalam sehari-hari tentu saja etika memiliki peranan atau fungsi yang sangat bermanfaat bagi kehidupan manusia. Peranan atau fungsi etika tersebut antara lain:        
1.    Dengan etika seseorang atau kelompok dapat menegemukakan penilaian tentang perilaku manusia;
2.    Menjadi alat kontrol atau menjadi rambu-rambu bagi seseorang atau kelompok dalam melakukan suatu tindakan atau aktivitasnya sebagai mahasiswa;
3.    Etika dapat memberikan prospek untuk mengatasi kesulitan moral yang kita hadapi sekarang;
4.    Etika dapat menjadi prinsip yang mendasar bagi mahasiswa dalam menjalankan aktivitas kemahasiswaanya;
5.    Etika menjadi penuntun agar dapat bersikap sopan, santun, dan dengan etika kita bisa di cap sebagai orang baik di dalam masyarakat (http://makalahdanskripsi.blogspot.com).

2.3 Hubungan Antara Etika Dengan Mahasiswa
            Bila kita lihat berita dari televisi tentang demonstrasi mahasiswa baik itu menolak kunjungan presiden ke daerahnya, menolak kenaikan harga bbm,dll sebagian besar berakhir dengan kericuhan. Memang tujuan mahasiswa tersebut untk menyuarakan pendapatnya ntuk memengaruhi putusan pemerintah. Tapi apa? Selalu berakhir dengan kericuhan dan melenceng dari apa yang mereka suarakan. Contohnya saja demo menolak kenaikan harga bbm. Namun apa yang terjadi? Meraka menyuarakan pendapat melampiaskannya dengan merusak fasilitas umum. Apakah itu sikap seorang mahasiswa? Bukankah mahasiswa dipandang sebagai orang yang berpendidikan  dan dapat memberi contoh kepada masyarakat umum. Namun apa daya, mereka lebih menonnjolkan sisi negatif kepada masyarakat umum. Bukannya mereka dapat bermusyawarah dengan pemerintah dalam menyuarakan pendapatnya?
            Lalu apa hubungan etika dengan mahasiswa? Antara etika dengan mahasiswa memiliki hubungan yang sangat erat. Dengan memahami peranan etika, mahasiswa dapat bertindak sewajarnya dalam melakukan aktivitasnya sebagai mahasiswa misalnya di saat mahasiswa berdemonstrasi menuntut keadilan etika menjadi sebuah alat kontrol yang dapat menahan mahasiswa agar tidak bertindak anarkis. Dengan etika mahasiswa dapat berperilaku sopan dan santun terhadap siapa pun dan apapun itu. Islam telah mengajarkan kepada bahwa kita harus berperilaku sopan terhadap orang yang lebih tua dari kita dan etika juga sudah di jelaskan di dalam Islam, etika di dalam Islam sama dengan akhlaq, dan mahasiswa sebagai mahluk Allah SWT. yang telah diberikan karunia berupa akal, akhlaq yang baik ditujukan bukan hanya kepada manusia saja melainkan kepada semua mahluk baik mahluk hidup ataupun benda mati. ..................
Sebagai seorang mahasiswa yang beretika, mahasiswa harus memahami betul arti dari kebebasan dan tanggung jawab, karena banyak mahasiswa yang apabila sedang berdemonstrasi memaknai kebebasan dengan kebebasan yang tidak bertangung jawab (http://makalahdanskripsi.blogspot.com).

2.4 Mahasiswa Dan Anarkisme
           Anarkisme berasal dari kata dasar anarki dengan imbuhan isme. Kata anarki merupakan kata serapan dari bahasa Inggris anarchy atau anarchie (Belanda/Jerman/Perancis), yang berakardari kata Yunani anarhos/anarchein.
           Anarkisme yaitu suatu paham yang mempercayai bahwa segala bentuk negara, pemerintahan dengan kekuasaan adalah lembaga-lembaga yang menumbuh suburkan penindasan terhadap kehidupan. Oleh karena itu negara, pemerintahan, beserta perangkatnya harus dihilangkan/dihancurkan.  ..................
          Sedangkan anarkis berarti orang yang mempercayai dan menganut anarki. Dalam arti lain anarkis yaitu kegiatan yang bersifat menuju kekerasan, tidak mau mengalah dan seakan kata musyawarahsudah tidak berlaku. ........................
           Tindakan anarkis tidak sepenuhnya identik dengan mahasiswa, tetapi dalam realitanya masih ada mahasiswa yang menganut anarkisme. Menurut seorang mahasiswi UNTIRTA, mahasiswa yang menganut paham anarkis disebut juga mahasiswa prematur yang sudah tidak bisa memilih mana yang baik dan yang buruk. Kini gelar mahasiswa sebagai kaum intelektual perlahan mulai bergeser menjadi kaum anarkis. Dalam masyarakat yang sehat, anarkisme tidak akan muncul, karena masyarakat paham bagaimana menyelesaikan setiap persoalan secara baik, rasional, dan harus sesuai dengan etika. .
.        Menurut Denny JA. ada tiga kondisi lahirnya gerakan sosial seperti gerakan mahasiswa yang melakukan tindakan anarkis. Pertama, gerakan sosial dilahirkan oleh kondisi yang memberikan kesempatan bagi gerakan itu. Kedua, gerakan sosial timbul karena meluasnya ketidakpuasan atas situasi yang ada. Ketiga, gerakan sosial semata-mata masalah kemampuan kepemimpinan dari tokoh penggerak. Gerakan mahasiswa mengaktualissikan potensinya melalui sikap-sikap dan pernyataan yang bersifat imbuan moral. Mereka mendorong perubahan dengan mengetengahkan isu-isu moral sesuai sifatnya yang bersifat ideal. Ciri khas gerakan mahasiswa adalah mengaktualisasikan nilai-nilai ideal mereka karena ketidakpuasan terhadap lingkungan sekitarnya (http://makalahdanskripsi.blogspot.com).

2.5 Hubungan Kebebasan Dengan Tanggung Jawab
            Sebenarnya tidak ada manusia yang tidak tahu apa itu kebebasan, karena kebebasan merupakan kenyataan yang akrab dengan kita semua. Dalam hidup setiap manusia kebebasan adalah unsur hakiki. Kadang-kadang kebebasan dimengerti sebagai kesewenang-wenangan. Kalau begitu, orang disebut bebas bila ia dapat berbuat atau tidak berbuat sesuka hatinya. ..........................................
           Bebas dimengerti sebagai terlepas dari segala kewajiban dan keterkaitan. Kebebasan dilihat sebagai izin atau kesempatan untuk berbuat semaunya. Banyak mahasiswa yang tidak beretika salah mengartikan kebebasan, mereka mengartikan kebebasan dalam arti kesewenang-wenangan. Kata “bebas” disalahgunakan sebab “bebas” sesungguhnya tidak berarti “lepas dari segala keterkaitan”. Jadi kebebasan yang sejati adalah kebebasan yang mengandaikan keterikatan oleh norma-norma.

           
Batas-batas kebebasan:
1.    Faktor dari dalam
     Kebebasan pertama-tama dibatasi oleh faktor-faktor dari dalam, baik fisik maupun psikis.
2.    Lingkungan
Kebebasan dibatasi juga oleh lingkungan, baik alamiah maupun sosial. Contohnya orang yang berasal dari lingkungan miskin tidak bebas masuk perguruan tinggi karena yang ingin masuk perguruan tinggi harus memenuhi syarat yang tidak bisa dipenuhi oleh golongan orang yang kurang mampu.
3.    Kebebasan orang lain
     Kebebasan ini dibatasi apabila semua gerak-gerik seseorang dibatasi oleh orang lain, dan ternyata mengakui kebebasan orang lain secara konkret berarti menghormati hak-hak orang lain.
4.    Masa depan
Kebebasan dibatasi oleh juga oleh masa depan umat manusia atau oleh          generasi-generasi sesudah kita. Contohnya kebebasan kita dalam menguasai dan mengeksploitasi alam dibatasi sampai titik tertentu, sehinga alam bisa menjadi dasar hidup bagi generasi-generasi mendatang (http://makalahdanskripsi.blogspot.com).

2.6 Etika Dosen
                 Seorang dosen memilki dedikasi terhadap tugas akademiknya. Tinggi rendahnya dedikasi seorang dosen terhadap tugasnya dilihat dari pelaksanaan tugas akademik yang baik dan bertanggung jawab terhadap pelaksanaan serta akibat perbuatan akademiknya itu. Dalam kegiatan akademik seorang dosen wajib menghargai dan mengakui karya ilmiah orang lain. Dengan etika ini pengambilalihan karya ilmiah orang lain dan pengakuan milik karya orang lain bertentangan dengan moral akademik. Praktek ini yang dikenal sebagai plagiat dianggap penipuan atau pencurian. Dalam penerbitan ilmiah dosen harus menghormati hak dan kemerdekaan individu. Dalam mengumpulkan data untuk penelitian seorang dosen harus dengan jujur memberitahukan kepada responden, informan, subjek atau siapa saja yang terlibat bahwa data yang diberikan responden adalah untuk penelitian. Pemunculan nama, gambar, atau bentuk mini properti orang lain harus mendapat persetujuan responden itu..
            Dalam melaksanakan kegiatan akademik dosen saling membantu dan menjaga rahasia kegiatan atau hasil kegiatan itu dari masyarakat atau klien di luar profesi. Para dosen menghargai dan menghormati otonomi dalam satu cabang atau disiplin ilmu. Para dosen saling membantu dalam pengembangan kemampuan akademik. Para dosen bebas mengembangkan satu teori, minat, atau bidang yang ditekuninya (http://aricamp2.blogspot.com).

2.7 Etika Dalam Interakasi Dosen dan Mahasiswa
            Dosen meperlakukan mahasiswa secara manusiawi Dengan etika ini, dalam kegiatan akademik para dosen harus menghindari memperlakukan mahasiswa sebagai alat. Dosen memberi kebebasan kepada mahasiswa untuk berinteraksi secara wajar dalam kegiatan perkuliahan. Pemaksaan untuk membeli diktat atau pemberian sesuatu oleh mahasiswa kepada dosen untuk mendapat kompensasi yang menguntungkan bertentangan dengan etika ini.
            Dosen menjaga kerahasiaan data akademik mahasiswa. Dosen merupakan orang terpercaya dalam menjaga kerahasiaan data akademik mahasiswa dan tidak akan memberikan data itu apabila pemaparan data rahasia itu dapat membahayakan profesi dosen, mahasiswa, dan masayarakat serta unsur yang terkait dengan kemanusiaan. ...................................................................................
            Dosen menghindari segala bentuk interaksi dengan mahasiswa yang dapat menimbulkan hubungan pelanggaran norma sosial dan susila.
Dalam kenyataannya mahasiswa merupakan pihak yang lemah dan menurut segala perintah dosen. Dalam keluguan dan kelemahan mereka mahasiswa sering terperdaya oleh perilaku, ucapan, dan perbuatan dosen sehingga terjadi hubungan intim yang tidak wajar antara dosen dan mahasiswa. Perilaku seperti ini dilarang oleh norma agama. Dalam membimbing mahasiswa dosen harus menghindari segala situasi yang dapat mengakibatkan hubungan yang tidak baik ini.
            Segala pelanggaran terhadap etika akademik berhadapan dengan sanksi hukum yang ditetapkan oleh pemerintah atau sanksi dari masyarakat. Yang amat penting di dalam penguatkuasaan etika akademik adalah kesadaran moral para pelaksana kegiatan akademik: dosen, mahasiswa dan staf administrasi. Sanksi pelanggaran etika akademik dapat berupa sanksi administrasi, pencabutan hak melakukan kegiatan akademik sampai kepada pemecatan dosen (http://aricamp2.blogspot.com).
       
2.8 Contoh Kasus Yang Menyimpang Dari Etika
1.  Demonstrasi di Medan
            Liputan6.com, Medan: Unjuk rasa anarkis menolak rencana kenaikan harga BBM juga terjadi di Medan, Sumatra Utara. Dengan beringas massa mahasiswa merusak pos polisi di persimpangan Jalan S Parman dan Jalan Sudirman, Jumat (30/3). Batu dan kayu mereka gunakan untuk memecahkan kaca pos polisi. Tidak puas sampai di situ, para demonstran melanjutkan aksinya dengan membakar pos polisi tersebut. .....................................
            Unjuk rasa menolak rencana kenaikan harga BBM berubah anarkis setelah mahasiswa gagal memasuki Bandar Udara Polonia yang dijaga ketat polisi. Di bagian lain kota, mahasiswa berupaya mengejar polisi yang mereka temukan melintas di jalan. .................................................................................................
            Mahasiswa juga menyandera sebuah truk tangki bahan bakar dan sekaligus menjadikannya sasaran amarah. Lantaran kian brutal, polisi menempuh membubarkan paksa para demonstran. Merasa terdesak, mahasiswa masuk ke Kampus Universitas Darma Agung. Namun, beberapa mahasiswa ditangkap.
            Unjuk rasa menolak kenaikan harga BBM yang berakhir rusuh di Medan menyisakan sejumlah kerusakan di antaranya 47 lampu penerangan jalan, 18 lampu pengatur lalu lintas, serta tiga pos polisi. Aksi anarkis ini patut disayangkan karena akibat pengrusakan lampu penerangan jalan maupun lampu lalu lintas justru merugikan masyarakat.(ADO)


2. Rusuh demo BBM, Ibu melahirkan dilarang lewat
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Demo menolak kenaikan harga kenaikan bahan bakar minyak (BBM) yang berlangsung di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta, Rabu (3/12/2104), berakhir ricuh.
            Demo dilakukan sekelompok mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Mahasiswa Indonesia melakukan aksi bakar ban di dekat RSM Jakarta Pusat.
Wakapolres Jakarta Pusat, AKBP Umar S Fanna mengatakan aparat kepolisian telah melakukan negosiasi kepada mahasiswa sejak pukul 18.00 WIB. Hal ini
berdasarkan undang-undang tentang aturan formal demonstrasi yang berlaku.
"Kita telah memberikan peringatan ketiga tetapi belum didengar. Bahkan ada yel-yel kalau tidak rusuh tidak bubar," ujar AKBP Umar S Fanna kepada wartawan.
Menurutnya, polisi menemukan bom molotov, batu, dan mercon dalam aksi demonstrasi tersebut. Tindakan tegas kepolisian juga didasarkan seorang ibu yang akan melahirkan dihalang-halangi demonstran.
"Kami telah koordinasi dengan koordinator lapangan Universitas Bung Karno dan Himpunan Mahasiswa Islam yang mengatakan itu bukan mahasiswa mereka," kata AKBP Umar S Fanna.
Ia menambahkan, aparat kepolisian telah mengamankan delapan orang yang diduga sebagai provokator. Hingga berita ini diturunkan aparat kepolisian masih bersiaga di sekitar lokasi.

3. Demo rusuh, UNHAS dan UMI diliburkan
            Makassar, - Demo tolak kenaikan harga BBM yang dilakukan mahasiswa Universitas Hasanuddin (Unhas) dan Universitas Muslim Indonesia (UMI), berujung bentrok. Gara-gara itu, kedua kampus mengambil kebijakan untuk meliburkan aktivitas perkuliahan hingga Jumat (21/11) nanti.  
            Surat edaran resmi dari Rektorat Unhas ditandatangani Wakil Rektor I Bidang Akademik Prof Junaedi Muhidong. Dalam surat tersebut tertulis pengumuman libur mulai Rabu (19/11) hingga Jumat (21/11)......................................................................................  .
.           "Seluruh mahasiswa dilarang beraktifitas di dalam kampus selama masa libur, adapun dosen dan karyawan tetap diharuskan masuk kerja," ujar Junaedi.
Pasca bentrokan mahasiswa UMI dengan Satpol PP dan pegawai kantor Gubernur Sulsel, aktivitas di kampus UMI sudah diliburkan sejak Selasa (18/11). Keputusan meliburkan aktivitas perkuliahan pada merupakan keputusan yang tepat, di mana bentrokan kembali terulang pada Selasa malam. Bentrokan terjadi di depan kantor Gubernur Sulsel dan Pintu II kampus swasta terbesar di Kawasan Timur Indonesia ini. ................................................................................................
            "Berdasarkan instruksi Rektor UMI, atas pertimbangan dan demi kebaikan seluruh civitas akademika UMI, serta mendengar masukan elemen umat maka perkuliahan di kampus UMI diliburkan mulai selasa hingga Jumat (21/11)," ujar Dekan Fak. Teknik Industri UMI Zakir Sabara yang mewakili Rektor UMI kepada detikcom.





























BAB. 3 PENUTUP

3.1 Kesimpulan
            Dari pembahasan materi makalah ini dapat disimpulkan bahwa etika adalah ilmu pengetahuan yang mengandung muatan normatif yang memberikan paduan perilaku manusia dalam masyarakat atau dalam suatu komunitas tertentu tentang baik dan buruk atau benar dan salah.
            Selain itu etika juga memiliki peranan bagi mahasiswa, yaitu diantaranya:
6.    Dengan etika seseorang atau kelompok dapat menegemukakan penilaian tentang perilaku manusia;
7.    Menjadi alat kontrol atau menjadi rambu-rambu bagi seseorang atau kelompok dalam melakukan suatu tindakan atau aktivitasnya sebagai mahasiswa;
8.    Etika dapat memberikan prospek untuk mengatasi kesulitan moral yang kita hadapi sekarang;
9.    Etika dapat menjadi prinsip yang mendasar bagi mahasiswa dalam menjalankan aktivitas kemahasiswaanya;
10.              Etika menjadi penuntun agar dapat bersikap sopan, santun, dan dengan etika kita bisa di cap sebagai orang baik di dalam masyarakat.
Dalam kehiudpan bagi mahasiswa, etika memiliki hubungan. Hubungan itu berfungsi sebagai alat untuk bertindak sewajarnya agar beperilaku sopan dan santun dan tidak bertindak anarikis.
Dalam kebebasan tentu saja memiliki tanggung jawab dan terikat dengan norma. Makna kebebasan tidak mengandung unsur absolutisme. Jadi seluruh makna kebebasan harus bisa dipertanggung jawabkan dan masih terikat dengan norma.
Setiap dosen memiliki dedikasi terhadap terhadap tugas akademiknya. Dan tinggi rendahnya dedikasi dapat dilihat dari pelaksanaan dan tanggung jawab kegiatan akademik tersebut. Dalam penulisan karya ilmiah, dosen harus menghormati hasil karya orang lain agar terhindar dari kegiatan plagiat. Dalam pengumpulan data, seoran dosen harus terbuka untuk memberitahukan kepada sema pihak yang terlibat dalam pengumpulan data penelitian tersebut, dan harus mampu menjaga kerahasiaan di luar akademiknya. Dosen juga harus bisa menghormati otonomi suatu cabang ilmu, bisa mengembangkan kemampuan akademik, dan dapat mengembangkan minat, teori, atau minat terhadap bidang yang ditekuni.
Dalam etika interaksi dengan mahasiswa, dosen harus menghormati mahasiswa dan jangan menjadikan mahasiswa sebagai alat dan harus memberikan mahasiswa kebebasan dalam berinteraksi, dosen harus mampu menjaga kerahasiaan data akademik mahasiswanya. Dan dalam interaksi dosen dengan mahasiswa harus berinteraksi sewajarnya, jangan sampai terjadi pelanggaran norma sosial dan norma susila agar tidak terjadi tindakan yang dilarang oleh agama.




















DAFTAR PUSTAKA

Abdurrahman, Muhammad Nur. 2014. Gara-gara Demo Rusuh, Unhas dan UMI Liburkan Mahasiswa Hingga Jumat. http://m.detik.com/news/read/2014/11/19/030120//2752245/10/gara-gara-demo-rusuh-unhas-dan-umi-liburkan-mahasiswa-hingga-jumat


Ado. 2012. Demo Mahasiswa di Medan Berakhir Rusuh.  http://m.liputan6.com/news/read/384585/demo-mahasiswa-di-medan-berakhir-rusuh

Afifah, Ulfianazahraini. 2014. etika akademik (filsafat) tugas keseharian smester 1.http://ulfiahnazahraini.blogspot.in/2014/10/etika-akademik-filsafat-tugas.html?m=1

 

Anonim. 2009. PENGERTIAN ETIKA, PERANAN & HUBUNGANNYA DGN MAHASISWA. http:/www.kemhan.com/2009/03/pengertian-etika-peranan-dan-hubungannya.html?m=1


Anonim. 2012. ETIKA DAN ETIKA AKADEMIK. http://materipelajaranfh.blogspot.in/2012/06/etika-dan-etika- akademik.html?m=1#!/2012/o6/etika-dan-etika-akademik.html



Caray. 2009. PENGERTIAN, PERANAN, DAN HUBUNGANNYA  DENGAN MAHASISWA. http://makalahdanskripsi.blogspot.in/2009/03/pengerrtian-etika-peranan-dan.html?m=1

 

Rinaldi, Randa. 2014. Rusuh Demo BBM, Ibu Melahirkan Dihalangi Lewat, 8 Mahasiswa..Diamankan. http://m.tribunnews.com/nasional./2014/12/03/rusuh-demo-bbm-ibu-melahirkan-dihalangi-lewat-8-mahasiswa-diamankan